LeBron James memikirkan San Antonio pada Rabu malam, tetapi bukan karena Lakers menghadapi Spurs pada hari Jumat.
Dia sedang memikirkan hal lain, atau lebih tepatnya tentang orang lain.
Spurs mengungkapkan Rabu pagi bahwa pelatih Gregg Popovich menderita stroke ringan pada 2 November di kandang tim beberapa jam sebelum pertandingan melawan Minnesota Timberwolves. Tottenham mengatakan dia telah memulai program rehabilitasi dan diperkirakan akan pulih sepenuhnya.
Pertandingan melawan Lakers pada hari Jumat akan menjadi yang kedelapan di mana asisten pelatih Mitch Johnson akan mengambil alih jabatan sementara Popovich pulih. Hal ini juga membuka peluang bagi Lakers untuk mempertahankan gelar juara Piala NBA – sesuatu yang James akui pada hari Rabu yang bahkan tidak terpikirkan olehnya sebelum seorang reporter mengungkitnya.
“Bagi saya pribadi, ada berita yang jauh lebih besar yang datang dari San Antonio saat ini, dan itu adalah sahabat saya, Pelatih Bob,” kata James usai kemenangan 128-123 Lakers atas Memphis Grizzlies. “Saya akan banyak memikirkannya ketika saya bepergian ke sana besok [for] Pertandingannya pada hari Jumat. Saya mendoakan kesehatannya yang baik, dan saya berharap dapat segera bertemu dengannya. Bahkan tidak harus berada di pinggir lapangan. Inilah yang paling penting bagi saya.”
Keduanya kembali lagi. Popovich adalah asisten pelatih ketika James yang berusia 19 tahun menjadi pemain di tim bola basket putra AS yang memenangkan medali perunggu di Olimpiade 2004 di Athena.
Tim mereka telah bertemu di Final NBA tiga kali. Spurs asuhan Popovich mengalahkan Cleveland Cavaliers milik James pada tahun 2007, James dan Miami Heat mengalahkan San Antonio pada tahun 2013, dan Popovich dan Spurs membalas kekalahan tersebut dari Heat pada tahun 2014.
Pada tahun 2018, James menjadi emosional saat wawancara televisi saat membahas kematian istri Popovich, Erin baru-baru ini.
“Saya suka musik pop,” kata James. “Ini adalah sebuah tragedi. Doa terbaik saya untuk Bob dan keluarganya. Ini adalah berita yang menyedihkan. Banyak sekali. Keluarga NBA, kita semua terjebak bersama. Saya tahu kita berkompetisi setiap malam, tetapi hal seperti ini terjadi, itu membuat segalanya menjadi buruk.” ke dalam perspektif.”
Pada bulan Februari, setelah pertandingan musim regulernya yang ke-43 melawan Spurs, James mau tidak mau memberikan sapaan kepada Popovich ketika ditanya tentang bintang muda San Antonio, Victor Wimpanyama.
“Ini istimewa” kata James“Dan dia memiliki pelatih hebat yang akan memastikan dia melakukan segala sesuatunya dengan cara yang benar.”