Colchoneros membutuhkan keunggulan numerik dan tendangan penalti untuk mengatasi tim papan bawah Vic Esportiva
Kota Vic di Catalan, dengan populasi 45.000 jiwa, menyaksikan hari bersejarah Kamis ini (31) ketika menjadi tuan rumah konfrontasi antara Vic Esportiva dan Atletico Madrid di putaran pertama Copa del Rey. Colchoneros membutuhkan pengusiran dan satu gol dari tendangan penalti untuk menang 2-0 atas klub sederhana yang berkompetisi di Catalan Elite League, yang setara dengan divisi enam sepak bola Spanyol. Julian Alvarez menjadi nama besar dalam pertandingan tersebut, mencetak dua gol di paruh akhir pertandingan.
Pertandingan tersebut dimainkan di lapangan buatan, dengan jadwal latihan untuk tim yunior, dan secara mengejutkan berlangsung seimbang. Vick tak hanya terus bertahan, namun nyaris menggembirakan pendukung tuan rumah dengan tembakan berbahaya Marti Riera, di babak kedua, yang membutuhkan penyelamatan gemilang dari Juan Musso.
Apalagi, kiper Vick mempertahankan hasil imbang tersebut selama mungkin. Hingga menit ke-36 babak kedua, Ceni dikeluarkan dari lapangan setelah melakukan tendangan penalti, dan Julian Alvarez melakukan konversi untuk membuka skor. Terakhir, pemain Argentina itu mengamankan kemenangan pada menit ke-44 lewat serangan balik, dan menjadi top skorer Atletico musim ini dengan enam gol.
Terakhir, Vic mengucapkan selamat tinggal pada Copa del Rey dengan kepala tegak, setelah menghadapi tim yang tak kalah hebatnya. Namun pertandingan tersebut semakin memperjelas bahwa Atletico Madrid belum mengalami momen terbaiknya karena hanya meraih dua kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhirnya.
Ikuti konten kami di media sosial: Bluesky, Threads, Twitter, Instagram, dan Facebook.