Di balik larangan Grand Ole Opry adalah upaya Hank Williams dan cucunya yang gagal untuk mempekerjakannya kembali

Hank Williams selalu bermain mengikuti irama drumnya sendiri. Meskipun perilaku ini menjadikannya salah satu tindakan yang paling dicintai dalam sejarah musik country, hal itu juga membuat Williams mendapat masalah dari waktu ke waktu. Salah satu situasi baru-baru ini menyebabkan dia dilarang tampil di Grand Ole Opry. Bahkan, tak hanya dirinya di banned, Williams juga kehilangan seluruh keanggotaannya.

Bagi para penggemar musik country di pertengahan abad ke-20, kabar ini merupakan suatu kerugian yang sangat besar. Williams tidak hanya dianggap sebagai bintang country terbesar saat itu, tetapi ia juga menonjol di Grand Ole Opry. Hank Williams direkrut ke dalam perusahaan elit pada tahun 1949, dan dipecat dari Opry setelah hanya tiga tahun pada tahun 1952. Alasan kepergiannya termasuk alkoholisme, perilaku buruk, dan ketidakhadiran terus-menerus.

Awal dari akhir misi Aubrey Hank Williams

Pemecatan Williams dari Opry adalah awal dari serangkaian peristiwa malang. Namun sebelum peristiwa tersebut terjadi, terjadi beberapa peristiwa lain yang menyebabkan keanggotaannya dibatalkan. Sebelum pemecatannya, Williams melewatkan beberapa jadwal konsernya di Grand Ole Opry, mengalami perceraian dan kehilangan kontrak besar dengan MGM. Karena itu, Williams menjalani kehidupan yang baik dan bersama Aubrey. Dia akhirnya keluar dari garis ini pada tanggal 9 Agustus 1952.

Pada tanggal 9 Agustus, Williams dijadwalkan untuk tampil di Opry dan menampilkan pertunjukan tersebut. Namun, Williams tidak pernah datang dan meninggalkan Jim Denny, direktur Grand Ole Opry, hanya dengan satu pilihan. Pilihan ini tidak menguntungkan Williams, karena Denny memecat bintang country itu dua hari kemudian. Ini mengakhiri tindakan paling terkenal yang pernah disaksikan Opry dan juga akan menjadi salah satu peristiwa penting menjelang kematian Williams pada Hari Tahun Baru 1953.

Williams mengajukan tawaran untuk dipekerjakan kembali

menurut com.udiscovermusicLarangan Aubrey terhadap Williams tidak seharusnya bertahan selamanya. Sebaliknya, hal itu dimaksudkan sebagai “panggilan untuk mengingatkan” yang bertujuan membantu Williams menyelamatkan dirinya dan kariernya. Namun, karena kematiannya yang dini, dia tidak pernah memiliki kesempatan untuk menyelamatkan keduanya, namun cucunya, Hank William III, akan berusaha melakukannya atas namanya.

Pada tahun 2003, Williams III memulai kampanye dengan harapan kakeknya kembali ke Grand Ole Opry. Williams III memposting petisi online yang telah mengumpulkan 65.000 tanda tangan dan bertujuan untuk mempengaruhi sudut pandang Aubrey. Meskipun petisi tersebut mendapat hasil yang gemilang, The Grand Ole Opry menolak untuk mempekerjakan kembali Hank Williams. Hingga hari ini, ia tetap menjadi mantan anggota klub musik country paling eksklusif.

Arsip foto oleh Michael Oakes/Getty Images



Sumber