Cara mengamati Komet Tsuchenshan-Atlas yang terjadi sekali seumur hidup di bulan ini

Lihatlah ke langit malam di bulan Oktober ini, saat peristiwa surgawi yang menakjubkan terjadi. Komet Tsuchinshan-Atlas, juga dikenal sebagai C/2023 A3, mendekati Bumi dan diperkirakan akan meningkat kecerahannya secara signifikan. Para astronom memperkirakan komet ini akan terlihat dengan mata telanjang, dan kemungkinan besar akan menyaingi kecerahan Jupiter. Komet tersebut pertama kali ditemukan oleh para astronom di Observatorium Zouchenshan di Tiongkok pada Januari 2023, dan telah melintasi tata surya sejak saat itu.

Fenomena langit yang langka

Komet seperti Tuchinshan-ATLAS adalah sisa dari tata surya awal. Saat mendekati Matahari, ia mulai kehilangan materi, membentuk ekor bercahaya yang terlihat dari Bumi. Komet tersebut diperkirakan akan mencapai titik tertingginya pada 9 Oktober 2024, saat jaraknya hanya 44 juta mil dari planet kita. Gianluca Masi, ahli astrofisika dan direktur ilmiah Proyek Teleskop Virtual, menggambarkan peristiwa ini sebagai peluang unik bagi para pengamat bintang, dan menyatakan bahwa ini adalah peluang yang tidak boleh dilewatkan.

Melihat praktik terbaik

Bagi yang ingin melihat sekilas komet tersebut, sebaiknya mencari lokasi yang gelap dengan pemandangan ufuk barat yang jelas. Waktu pengamatan optimal adalah segera setelah matahari terbenam pada tanggal 9 Oktober, ketika komet akan diposisikan sedemikian rupa sehingga kecerahannya ditingkatkan karena hamburan cahaya. Ia mungkin tampak tidak jelas dibandingkan dengan bintang-bintang di dekatnya, sehingga teropong atau teleskop kecil berguna untuk pandangan yang lebih baik.
Setelah tanggal 9 Oktober, teleskop Tsuchenshan-Atlas masih akan terlihat, meski mungkin tidak terlalu terang. Supermoon yang akan terjadi pada 17 Oktober juga mungkin akan mengganggu pengamatan.

Komet lain ada di cakrawala

Selain Komet Tsuchenshan-Atlas, komet terang lainnya, C/2024 S1, diperkirakan akan muncul akhir bulan ini. Periode ini merupakan kesempatan langka bagi para penggemar astronomi untuk melihat beberapa komet terang secara berturut-turut. Michelle Nichols, direktur observasi publik di Planetarium Adler, mendorong semua orang untuk berupaya melihat pemandangan menakjubkan ini.
Sekaranglah waktunya untuk bersiap menghadapi peristiwa kosmik ini, karena ini mungkin merupakan kesempatan terakhir umat manusia untuk melihat komet yang menakjubkan ini.

Sumber