NASA mengirimkan program Europa Clipper untuk mencari alien di dekat bulan Jupiter

Dalam beberapa minggu ke depan, NASA akan memulai misi besar ke Europa, bulan terbesar keempat Jupiter. Pesawat luar angkasa yang diberi nama Europa Clipper ini dirancang untuk mencari kemungkinan tanda-tanda kehidupan. Meskipun Mars sering menjadi titik fokus dalam pencarian kehidupan di luar bumi, Europa menawarkan alternatif yang menjanjikan karena kemungkinan adanya air cair, yang penting bagi kehidupan seperti yang kita pahami. Meski sempat tertunda akibat Badai Milton, rencana NASA untuk meluncurkan misi tersebut tetap berjalan.

Mengapa Eropa mempunyai potensi kehidupan?

Mars mungkin merupakan target termudah untuk dijelajahi kehidupan, namun Europa, bersama dengan beberapa bulan Saturnus, bisa menjadi kandidat yang lebih baik. Air cair sangat penting bagi kehidupan, dan di Bumi, air mendukung reaksi kimia yang memungkinkan keberadaan organisme hidup. Para ilmuwan percaya bahwa Europa, seperti bulan Saturnus, Titan dan Enceladus, memiliki lautan bawah permukaan yang luas di bawah permukaan esnya. Kemungkinan ini menjadikan Europa target menarik untuk pencarian kehidupan di luar bumi.

Apa yang akan dilakukan Europa Clipper?

Dilengkapi dengan sembilan instrumen canggih, Europa Clipper akan diawasi secara ketat Cek Permukaan bulan, mencari tanda-tanda kehidupan di bawah lapisan es yang tebal. Pesawat luar angkasa ini akan menggunakan pencitraan termal, spektrometer, dan kamera untuk mendeteksi panas atau aktivitas kimia yang tidak biasa. Salah satu tujuan utamanya adalah untuk mengidentifikasi dan mempelajari potensi semburan air dari permukaan, sehingga memberikan wawasan tentang lautan di bawah permukaan bulan.

Meskipun dibutuhkan waktu lebih dari lima tahun bagi pesawat ruang angkasa untuk mencapai orbit Jupiter, misi ini merupakan langkah penting dalam eksplorasi Europa. Meskipun Clipper tidak dapat memastikan adanya kehidupan, temuannya dapat mengarah pada misi yang lebih mendalam di masa depan, sehingga membawa kita lebih dekat untuk menemukan kehidupan di luar Bumi.

Sumber