Roket Vulcan Centaur ULA dijadwalkan diluncurkan kedua pada 4 Oktober dari Cape Canaveral

Roket Vulcan Centaur milik United Launch Alliance (ULA) sepenuhnya siap untuk peluncuran keduanya pada hari Jumat, 4 Oktober 2024, pukul 6 pagi EDT (10:00 GMT) dari Space Launch Complex-41 di Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral. Peluncuran ini, yang disebut Cert-2, merupakan langkah penting menuju sertifikasi roket untuk digunakan oleh Angkatan Luar Angkasa A.S.

Tinjauan kesiapan operasional berhasil diselesaikan

Tinjauan kesiapan peluncuran, yang dilakukan pada tanggal 2 Oktober, berjalan lancar, dengan pimpinan ULA dan Angkatan Luar Angkasa Pejabat Mengonfirmasi kesiapan rudal dan muatannya. Kondisi cuaca diperkirakan mendukung, dengan peluang 75% untuk memenuhi kondisi peluncuran.

Muatan dan tujuan Cert-2

Cert-2 pada dasarnya adalah uji terbang dan akan membawa simulator massal dan instrumentasi tambahan untuk mengevaluasi kinerja rudal. Meskipun pesawat luar angkasa Dream Chaser milik Sierra Space pada awalnya direncanakan untuk misi ini, pesawat tersebut belum siap pada waktunya, sehingga muatan alternatif digunakan.

Rencana masa depan untuk roket Vulcan Centaur

Peluncuran ini merupakan bagian dari upaya ULA untuk mengamankan roket tersebut untuk misi keamanan nasional di masa depan, dengan lebih banyak penerbangan direncanakan sebelum akhir tahun. Jika penerbangan Cert-2 berjalan sesuai rencana, Vulcan Centaur ULA dapat menjadi pekerja keras misi pada tahun 2025, dengan 10 peluncuran sudah dijadwalkan bersamaan dengan misi Atlas V.

Untuk berita dan ulasan teknologi terkini, ikuti Gadgets 360 terus X, Facebook, Ada apa, Topik Dan Google Berita. Untuk video terbaru tentang gadget dan teknologi, berlangganan saluran kami saluran YouTube. Jika Anda ingin mengetahui segalanya tentang influencer top, ikuti situs web kami Siapa Itu360 pada Instagram Dan YouTube.

Pengamatan langit pada bulan Oktober 2024: Komet C/2023 A3, Venus, Saturnus, Jupiter, dan lainnya diperkirakan akan terjadi dalam beberapa minggu mendatang


Mahasiswa Harvard mengembangkan aplikasi Meta Smart Glasses yang mengungkap detail sensitif seseorang



Sumber