4 lagu yang diklaim bintang rock sebagai ‘intervensi ilahi’

Banyak bintang rock yang mengklaim bahwa inspirasi musik mereka berasal dari kekuatan yang lebih tinggi, namun sedikit yang mengatakan bahwa Tuhanlah yang memberi mereka ide secara langsung. Yuk intip empat lagu sejarah rock yang diklaim merupakan kasus campur tangan Tuhan!

1. “Bocah Konyol Biru” oleh David Bowie

David Bowie sangat vokal mengenai ketertarikannya pada Buddhisme Tibet, terutama pada pertengahan tahun 1960an. Dia pernah berkata bahwa dia menemukan dirinya berada di sebuah kuil Buddha di Inggris saat masih remaja, di mana dia berbicara dengan seorang lama. Lama itu tidak fasih berbahasa Inggris, jadi dia bertanya, “Apakah kamu mencari saya?”

Lama tersebut bermaksud bertanya kepada Pui mengapa dia ada di sana, namun Pui menganggapnya sebagai bentuk campur tangan ilahi pada saat itu. Dia bahkan pernah mempertimbangkan untuk menjadi biksu. Namun, hal itu tidak terjadi. Sebaliknya, “Silly Boy Blue” ditulis tentang seorang pemuda yang melakukan perjalanan ke biara.

2. “Ayo Menjadi Gila” oleh Prince

Jika berbicara tentang lagu-lagu rock yang diklaim sebagai hasil campur tangan ilahi, Prince tentu sudah tidak asing lagi. Spiritualitas dan agama selalu, dalam satu atau lain bentuk, menjadi bagian dari perjalanan musiknya hingga akhir.

Lagunya tahun 1984 “Let’s Go Crazy” adalah salah satu karya religiusnya yang paling langsung. Lagipula, lagu itu diawali dengan khotbah. Prince mengatakan lagu itu tentang pertarungan antara kebaikan dan kejahatan, dan lagu itu adalah “Tuhan” baginya.

3. “Papa O’Reilly” oleh The Who

Ini agak mengejutkan. “Papa O’Reilly” Itu adalah lagu The Who yang paling terkenal sepanjang masa, dan tidak terlalu bersifat religius. Namun, Pete Townshend terinspirasi oleh guru India Meher Baba saat dia menulis lagu tersebut. Townsend diduga memasukkan beberapa data tentang Meher Baba ke komputer, yang menghasilkan not musik yang digunakan dalam lagu tersebut.

4. “Miles from Nowhere” oleh Cat Stevens

Cat Stevens selalu menjadi orang yang spiritual, dan itu terlihat jelas dalam lagu “Miles From Nowhere”. Jalan ini adalah kehidupan spiritual Stevens secara singkat, penuh dengan rasa syukur dan kegembiraan hidup. Ini adalah semacam pujian terhadap Islam, spiritualitas dan kehidupan secara keseluruhan. “Tuhan, tubuhku adalah teman yang baik / Tapi aku tidak membutuhkannya ketika aku sampai pada akhir” memberi tahu Anda semua yang perlu Anda ketahui.

Fotografi oleh Richard E. Aaron/Redferns

Saat Anda membeli melalui tautan di situs kami, kami dapat memperoleh komisi afiliasi.



Sumber