Tujuh belas musim setelah Russell Westbrook meraih triple-double pertamanya dalam kariernya, calon Hall of Famer meraih gelarnya yang ke-200. Dengan mencetak 12 poin, 14 assist dan 10 rebound dalam kemenangan Denver Nuggets atas Memphis Grizzlies pada hari Selasa, Westbrook menjadi pemain pertama dalam sejarah NBA yang mencapai tonggak sejarah ini.
Penjaga itu memainkan peran kunci dari bangku cadangan di tahun pertamanya bersama Nuggets, dengan rata-rata mencetak 10,7 poin per game, tetapi dia membuktikan pada malam seperti Selasa bahwa dia masih bisa mengisi lembar statistik seperti yang dia lakukan di masa jayanya.
Ross ke Zeke Ups! pic.twitter.com/LzUj6hm3DJ
-Denver Nugget (@nugget) 20 November 2024
Membuat sejarah pic.twitter.com/0BUWc5k53F
-Denver Nugget (@nugget) 20 November 2024
Triple-double pada hari Selasa adalah yang pertama di musim 2024-25 dan yang pertama sejak 10 April 2024, yang menandai satu-satunya triple-double yang diraihnya musim lalu. Westbrook melampaui rekor Oscar Robertson di NBA dengan 181 triple-double pada Mei 2021 dan melampaui rekor satu musim Robertson dengan 42 triple-double pada 2016-17.
Westbrook memegang tiga dari empat besar dalam sejarah NBA untuk triple-double terbanyak dalam satu musim.
“Saya sangat bersyukur bisa keluar sana dan bermain serta diberi setiap kesempatan yang Tuhan telah berikan kepada saya,” kata Westbrook. “Saya bersyukur untuk banyak hal, terutama malam ini.”
Di belakang Westbrook dan Robertson, Magic Johnson berada di urutan ketiga dengan 138 triple-double, diikuti oleh rekan setim Westbrook Nikola Jokic dengan 136 triple-double.
Westbrook (36 tahun) bukanlah bintang akhir karirnya yang pertama yang meraih triple-double musim ini, karena LeBron James (39 tahun) membuat sejarah pekan lalu ketika ia menjadi pemain tertua dalam sejarah NBA yang mencatatkan tiga double-double berturut-turut. ganda berturut-turut. James, yang akan berusia 40 tahun pada akhir Desember, hanya tertinggal dari Karl Malone sebagai pemain tertua yang mencetak triple-double. Prestasi tersebut diraih Malone saat ia berusia 40 tahun 127 hari bersama Los Angeles Lakers pada tahun 2003.
Bacaan wajib
(Foto: Joe Murphy/NBAE melalui Getty Images)