Badai yang melanda Komunitas Valencia menimbulkan hujan baru dengan intensitas yang sangat deras di beberapa tempat di provinsi tersebut, terutama di jurang Poyo, di kotamadya Ribarroja (Valencia), yang tercatat total akumulasi 44,4 liter per persegi. meter hanya dalam satu jam. Jurang yang pada tanggal 29 Oktober meluapkan airnya dan menimbulkan banjir tragis yang memakan banyak korban jiwa, kembali menjadi salah satu titik kritis badai tersebut.
Curah hujan lebat di Barranco del Poyo
Badan Meteorologi Negara (AEMET) melaporkan bahwa alat pengukur hujan Konfederasi Hidrografi Júcar (CHJ), yang berlokasi di daerah tersebut, mengukur total 48,2 liter per meter persegi, dengan 44,2 liter di antaranya terakumulasi dalam satu jam terakhir. Peningkatan curah hujan yang signifikan dalam waktu singkat ini memberikan peringatan tentang kemungkinan risiko meluap di jalan raya, yang telah mengalami tragedi pada bulan Oktober karena kecepatan air yang menumpuk dan meluap, menyeret dengan kuat.
Selain wilayah Ribarroja, badai meluas ke beberapa kota terdekat, seperti Torrent, yang curah hujannya juga sangat deras. Badai tersebut melanjutkan perjalanannya menuju lokasi terdekat lainnya, seperti Cheste, Chiva dan Chera, sehingga mengumpulkan curah hujan dalam jumlah besar yang dapat memperburuk situasi jika hujan terus berlanjut dalam beberapa jam mendatang. Curah hujan yang signifikan tercatat di Torrent, sedangkan di Chiva-Calicanto tercatat akumulasi 19,4 liter.
Data curah hujan di wilayah lain di Komunitas Valencia
Dampak hujan tidak hanya terjadi di wilayah Ribarroja saja. Di utara Castellón, hujan lebat juga tercatat. Alat pengukur hujan CHJ mencatat 22,6 liter di Alfondeguilla, 20,8 liter di waduk Onda dan 17,2 liter di waduk Algar, semuanya dalam satu jam terakhir. Dalam hal akumulasi, Les Coves de Vinromà telah menjadi salah satu tempat yang paling terkena dampak, dengan lebih dari 80 liter per meter persegi dalam empat jam terakhir.
Di kota Xàbia (Alicante), hujan juga sama derasnya, mencapai 192,1 liter dalam 24 jam terakhir, yang menegaskan besarnya badai di wilayah tersebut.
Risiko banjir dan seruan untuk berhati-hati
Kembalinya hujan deras, terutama di daerah seperti jurang Poyo di Ribarroja, dimana luapan aliran air terbukti sangat berbahaya di masa lalu, telah menimbulkan kekhawatiran mengenai risiko banjir lebih lanjut. Pihak berwenang telah mengeluarkan peringatan bagi daerah yang terkena dampak dan mendesak masyarakat untuk mengambil tindakan pencegahan tambahan.
Secara khusus, disarankan untuk menghindari perjalanan di daerah yang dekat dengan jurang, sungai dan jalan raya, dimana bahaya luapan lebih besar, terutama jika hujan terus turun. Penting juga bagi warga untuk mendapat informasi mengenai perkembangan cuaca dan mengikuti instruksi dari layanan darurat.