Peringatan: Spoiler untuk Naruto dan Boruto kematian Jiraiya Naruto: Shippuden Itu adalah salah satu momen yang paling mengejutkan, dengan episode tersebut menjadi sorotan dari serial tersebut. Bersama dengan mantan rekan setim Jiraiya, Lady Tsunade dan Orochimaru, Jiraiya adalah salah satu dari “Tiga Murid Legendaris Agung Dewa Shinobi”. Sayangnya, Jiraiya juga salah satu dari sedikit Naruto Karakter mati dan tidak dihidupkan kembali sepenuhnya, Yang membuat kematiannya semakin menyakitkan.
Juga dikenal sebagai Toad Sage (berkat kemampuan Toad Summoning-nya) dan Pervy Sage (berkat kecenderungan mengintipnya), Jiraiya pertama kali muncul di musim pertama serial ini. Naruto Serial animasi ini dengan cepat mengambil karakter tituler di bawah sayapnya. Dia memainkan peran utama dalam mengubah pahlawan anime menjadi ninja yang kuat dan merupakan guru Naruto pertama yang mencoba mengajarinya cara mengendalikan kekuatan Ekor Sembilan. Jiraiya juga mengajari Naruto cara memanggil binatang dan membantunya menguasai teknik Rasengan yang kelak menjadi salah satu serangan khas Naruto. Sayangnya, Hari-hari bahagia Jiraiya dan Naruto bersama ditakdirkan untuk berakhir Dalam tragedi.
Terkait dengan
One Piece adalah alasan rahasia di balik momen paling memilukan Naruto
Penulis Naruto mengungkapkan bagaimana penulisan One Piece membantu membentuk momen paling emosional dalam serial tersebut, menjelaskan bagaimana setiap seri meningkat dari seri lainnya.
Jiraiya meninggal di Episode 133 Naruto Shippuden
Musim keenam anime melihat Jiraiya meninggalkan Konoha menuju Amegakure (juga dikenal sebagai Desa Hujan) dalam misi menyusup ke desa dan menyelidiki keberadaan pemimpin Akatsuki, Pain. Jiraiya segera berhadapan dengan Pain dan mengetahui bahwa pemimpin Akatsuki tidak lain adalah mantan muridnya Nagato yang – seperti Naruto – membawanya di bawah sayapnya dan melatihnya.
Reuni Jiraiya dan Nagato tidak menyenangkan dan keduanya terlibat perkelahian yang mengakibatkannya kematian Jiraiya Naruto: Shippuden Episode 133“Kisah Jiraiya Sang Pemberani.” Saat Jiraiya dan pemimpin Akatsuki Nagato bertarung satu sama lain, Nagato melepaskan Enam Jalan Rasa Sakit yang terbukti terlalu berat untuk diatasi bahkan oleh ninja master seperti Jiraiya. Namun, hal ini tidak menghentikan sang mentor untuk melakukan salah satu pertarungan terbaik di dunia Naruto Shippuden seri.
Enam Jalan Rasa Sakit Nagato memotong lengan Jiraiya dan meremukkan tenggorokannya sebelum menusuk punggungnya beberapa kali dengan rentetan batang chakra hitam. Beberapa saat sebelum kematiannya… Jiraiya menggunakan sisa energinya untuk menulis pesan terenkripsi kepada teman kataknya Kemunculan Fukasaku akan memberi Naruto petunjuk tentang identitas Pain yang sebenarnya. Versi Jiraiya akan kembali ke serial ini, tetapi tidak seperti yang diharapkan para penggemar.
Mengapa Jiraiya harus mati? Naruto Shippuden
Kematian guru Naruto membawa perubahan besar di dunia ninja
Meskipun karakter mentor Naruto sangat disukai, kematiannya adalah salah satu hal terbaik yang mendorong cerita Masashi Kishimoto ke level berikutnya. Dari segi kekuatan dan perkembangan emosional, hilangnya Jiraiya secara radikal mengubah cerita dan karakter utamanya dalam banyak hal. Wawancara dengan Kishimoto, diterjemahkan oleh Utapurinsesu dan KirinNOTKarin98 di Channel Wiki Narutoberbagi lebih banyak pengetahuan tentang mengapa Jiraiya mati dan mengapa dia tidak dihidupkan kembali sebagai teknik penghidupan kembali selama arc Perang Shinobi Keempat.
“Kishimoto bilang dia tidak ingin Jiraiya kembali, karena dia tidak bisa menulisnya dengan baik. Kematian Jiraiya adalah bagian besar dari perkembangan Naruto dan membuatnya lebih dekat untuk memahami perasaan Sasuke, jadi membawa Jiraiya kembali akan meniadakan hal itu.”
Pelatihan Naruto selama bertahun-tahun membantu membentuk ikatan orang tua dengan Jiraiya, yang mengajarkan banyak hal kepada ninja pemula. Wawancara Kishimoto mengungkapkan bahwa alasan naratif tragis kematian mentornya adalah untuk mengajari Naruto perasaan kehilangan yang perlu dia alami untuk membantu memahami Sasuke, yang kehilangan seluruh keluarga dan klannya. Penderitaan ini telah mengubah kepribadian Naruto yang seringkali periang menjadi orang yang lebih fokus dan tidak terlalu konyol. Kematian Jiraiya memaksa Naruto tumbuh menjadi shinobi yang dia butuhkan untuk menyelamatkan dunia Dan memutus siklus kebencian yang menimpa Pain dan Sasuke.
Jiraiya kembali di Episode 132 Boruto
Meskipun Jiraiya tidak dihidupkan kembali selama Perang Ninja Besar Keempat, Jiraiya muncul lagi Boruto: Naruto Generasi Berikutnya Episode 132, “Misi Jiraiya”, di mana Boruto dan Sasuke kembali ke masa lalu. Untuk menyinkronkan chakranya dengan Naruto dengan lebih baik, Boruto bertemu dengan genin Naruto yang pernah berlatih di masa lalu dengan Jiraiya. Dalam salah satu episode anime yang paling menghibur, ninja muda tersebut bekerja sama dengan Toad Sage untuk melawan Urashiki Otsutsuki yang jahat.
Lebih lanjut, terungkap juga bahwa Kashin Kouji, anggota Organisasi Kara Assassin Isshiki Otsutsuki, adalah tiruan dari Jiraiya di… Boruto Episode 214 “Takdir yang Ditakdirkan”. Diciptakan oleh Amado untuk menyusup ke faksi jahat Kara dan melenyapkan Isshiki, Kashin Kouji terus memainkan peran utama dalam Boruto: Naruto Generasi Berikutnya. ketika Kashin Koji tidak bisa berharap bisa menyamai karisma JiraiyaDia berhasil Menjaga warisan Jiraiya tetap hidup melalui rangkaian ninjutsu serupa.
Terkait dengan
Mentor real-time Boruto menjelaskan mengapa dia begitu kuat sekarang
Kembalinya Boruto ke Konoha telah menunjukkan bahwa dia adalah shinobi yang sangat berkembang, dan ini karena dia bekerja di bawah bimbingan sensei ayahnya – semacam itu.
Akankah Jiraiya kembali ke Boruto?
kematian Jiraiya Naruto: Shippuden Itu sangat menentukanmemungkinkan Naruto untuk tumbuh menjadi ninja mandiri, namun tidak menutup kemungkinan Jiraiya akan muncul lagi di masa depan. Boruto. selama BorutoDalam Time Slip Arc, tersirat bahwa Jiraiya mengetahui bahwa Sasuke dan Boruto berasal dari masa depan dan menyadari niat mereka yang sebenarnya, yang berarti ada kemungkinan Jiraiya dapat melakukan perjalanan ke… BorutoJadwal.
Meskipun cukup jelas bahwa Kashin Kouji sebenarnya bukan Jiraiya, cerita kloning yang sedang berlangsung akhirnya dapat menjawab beberapa pertanyaan besar tentang Jiraiya di… Naruto: Shippuden. Dari sudut pandang naratif, berakhirnya kematian Jiraiya merupakan titik balik penting dalam perkembangan Naruto, artinya kecil kemungkinan Jiraiya akan dibangkitkan atau dihidupkan kembali dengan cara apa pun. Boruto.
Jiraiya adalah salah satu karakter terpenting dalam Naruto
Meski telah tiada selamanya, Jiraiya tetap meninggalkan warisan abadi Naruto. Warisan terbesarnya tentu saja adalah Naruto sendiri. Jiraiya tidak hanya melatih Naruto, tetapi dia juga melatih ayah Naruto, Minato, yang menginspirasi Hokage Keempat untuk menamai calon putranya dengan nama pahlawan buku Jiraiya. Hal ini sangat cocok dengan karakter Jiraiya, ironisnya karena dia selalu menjadi karakter pendukung karena sifat cerewetnya yang bombastis. Dia adalah titik kontak antara banyak karakter yang berbeda seperti sesama Sannin, generasi ninja baru Konoha, dan ancaman terbesar mereka di Akatsuki. Semua hubungan dengan orang lain ini menjadikan Jiraiya sebagai karakter sentral, bahkan dengan kematiannya Naruto: Shippuden Episode 133 memiliki akhir yang memilukan namun pas.
Sumber: NHQTV/YouTube, Wiki Naruto
Dia memperhatikan Naruto Shippuden Di Crunchyroll dan Hulu
Tonton di Crunchyroll
Ditetapkan dua setengah tahun setelah kejadian di anime asli Masashi Kishimoto, Naruto Shippuden melanjutkan upaya pahlawan tituler untuk menjadi ninja terbaik di Desa Daun Tersembunyi dan membawa mantan temannya Sasuke Uchiha kembali ke dunia nyata. Serial 500 episode ini menampilkan sekutu yang kembali seperti Sakura Haruno dan mentor Naruto Uzumaki Jiraiya, serta organisasi jahat Akatsuki.
