Tumor ginjalnya diangkat di Beijing dan dia tidak percaya di mana dokter yang mengoperasinya berada.

“Itu adalah seorang pasien, seorang pemuda berusia 37 tahun yang mengidap tumor ginjal dan normalnya, jika tumornya tidak terlalu besar, tumornya hanya bisa diangkat”, jelas dokter tersebut, Jumat ini di La Linterna. Alberto Breda. Ini adalah protagonis dari cerita yang ingin diceritakan oleh Ángel Expósito, direktur program.

Dokter menyebutkan seorang pria yang tinggal di Beijing dan, seperti yang dia jelaskan, tumor ginjalnya perlu diangkat. “Ini adalah intervensi yang sangat tepat yang tentunya membutuhkan serangkaian keterampilan untuk dapat mengangkat tumornya saja, Ini disebut ‘nefrektomi parsial’”, tambah pakar COPE. “Itu adalah sesuatu yang sering kami lakukan.”

kanvas

Bagian dalam hati manusia

Pria tersebut mengidap tumor berukuran 3 setengah sentimeter, ini adalah intervensi yang rumit dan tidak boleh ada kesalahan. Kesalahan kecil dapat merusak organ. Yang tidak diketahui pasien adalah lokasi dokter yang seharusnya melakukan operasi saat itu.

Dimana dokter yang mengoperasinya?

“Bayangkan Anda pergi ke rumah sakit untuk menjalani operasi, mereka membaringkan Anda di ruang operasi dan dokter bedah yang akan mengoperasi Anda berada lebih dari 11 ribu kilometer jauhnya, karena dia akan mengoperasi Anda menggunakan robot jarak jauh. operasi,” jelas Expósito di awal cerita di The Lantern. “Saya tidak sedang menceritakan naskah film fiksi ilmiah dan membicarakan apa yang akan terjadi di tahun 2050, bukan. Ini sudah terjadi.”

Dan dokter itu adalah dokternya Alberto Bredakepala Bagian Urologi Onkologi dan Tim Bedah Transplantasi Ginjal di Yayasan Puigvert Barcelona. Dia adalah orang pertama yang mampu melakukan operasi presisi tanpa harus berada di ruang operasi: “Konsol robot berada di Bordeaux dan pasien berada di Beijing, Tiongkok, 11.000 kilometer jauhnya”, berkomentar tentang mikrofon COPE. “Ada lengan robot dengan tim perawatan yang berada di meja bersama pasien dan di sisi lain di Bordeaux, selama konferensi, saya duduk di depan konsol robot.”

Sumber