Mode Suara Tingkat Lanjut OpenAI dengan ucapan emosional mirip manusia kini tersedia untuk semua pengguna ChatGPT berbayar

OpenAI meluncurkan Mode Suara Tingkat Lanjut untuk semua pengguna ChatGPT berbayar pada hari Selasa. Fitur ini pertama kali diluncurkan pada acara OpenAI Spring Updates pada bulan Mei dan dipromosikan sebagai pengalaman obrolan suara mirip manusia di mana kecerdasan buatan (AI) dapat mengekspresikan emosi, mengubah suara, dan merespons apa yang dikatakan pengguna. Pada bulan Juli, fitur respons real-time diluncurkan untuk pengguna berbayar tertentu, namun kini diluncurkan ke semua pengguna ChatGPT Plus dan Teams, kecuali di Eropa.

OpenAI telah meluncurkan mode audio tingkat lanjut di ChatGPT

di dalam surat Akun resmi OpenAI di X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter) mengumumkan fitur baru dan membagikan detailnya. Fitur ini terintegrasi dalam aplikasi ChatGPT di Android dan iOS, namun tidak akan tersedia di web. Perusahaan AI mengatakan bahwa setelah fitur tersebut diluncurkan ke pengguna, mereka akan mendapat pemberitahuan tentangnya.

Pengguna ChatGPT akan menemukan opsi untuk mengaktifkan mode audio lanjutan dengan mengklik ikon gelombang di sebelah kolom teks. Mengetuk ikon akan mengaktifkan mode suara baru. Pengguna kini memiliki lima suara baru untuk dipilih – Vale, Spruce, Arbor, Maple, dan Sol. Masing-masing bunyi tersebut mempunyai tinggi nada, intonasi, dan dialek daerah yang berbeda-beda.

Selain itu, Mode Suara Tingkat Lanjut juga menawarkan fitur bantuan yang dipersonalisasi. Pada fitur ini, pengguna dapat menambahkan informasi tentang dirinya yang ingin diingat oleh AI. Setelah Anda menambahkan informasi ke kolom teks, ChatGPT akan mengingatnya dan semua responsnya akan dikontekstualisasikan.

Perlu dicatat bahwa OpenAI adalah perusahaan kecerdasan buatan pertama yang mengumumkan fitur ini. Namun, Google mampu menawarkan fitur serupa yang disebut Gemini Live, sebelum ChatGPT. Meskipun alasan di balik hal ini tidak diketahui, perusahaan tersebut kini mengatakan bahwa diperlukan waktu ekstra untuk meningkatkan “kecepatan percakapan dan kelancaran aksen dalam bahasa asing tertentu”.

Meskipun fitur ini tersedia di beberapa wilayah di seluruh dunia, perusahaan telah mengonfirmasi bahwa fitur ini tidak akan dirilis di Uni Eropa, Inggris, Swiss, Islandia, Norwegia, dan Liechtenstein. Hal ini mungkin disebabkan oleh kekhawatiran pihak berwenang mengenai privasi dan pengumpulan data.



Sumber